Skip to main content

Jika Lima Belas Juta

 "Cak, mau tanya jika sampean punya 15 juta, sampean mau belikan saham apa?"

Pertanyaan yang sempet terlontar via whatsapp dan jujur saja bagi saya pribadi pertanyaan ini merupakan pertanyaan berat. kerena beberapa alasan

Pertama, pengalaman saya pribadi dalam pasar modal masih sangat kurang, oleh karena itu untuk memutuskan investasikan dana yang dimiliki akan sangat beresiko. Dalam hal ini kepiawaian orang dalam melihat pertumbuhan perusahaan menjadi tolok ukur.

Yang kedua, bagi saya pasar modal ini adalah sebuah perdagangan untuk menarik seorang investor dalam menggelontorkan dana yang dimilikinya dengan harapan ini merupakan suntikan dana untuk operasional perusahaannya atau dengan kata lain usaha berjalan dengan modal dana dari orang lain.

Yang ketiga, yang bagi saya paling krusial bagi saya adalah kita ngga tahu masa depan. Jadi jika kamu bertanya seperti itu dan saya jawab menurut beberapa pandangan saya, apakah kamu mau mengalplikasikan langsung tanpa mempertimbangkan terlebih dahulu?

Jadi, jika kamu mau ingin bertanya seperti itu kepada orang lain pertanyaan diatas, tanyakan terlebih dahulu pada dirimu.

Apakah kamu akan mengikuti saran mereka? Jika emang iya kamu lakuin saran yang mereka berikan, tanyakan lebih mendalam lagi pada dirimu berapa resiko yang mampu kamu tanggung jika pendapat mereka ngga sesuai dengan harapanmu.

Jadi, daripada memikirkan keuntungan besar dari pendapat orang lain, lebih baik menjadi lebih bijak dalam mengelola uang yang kamu hasilkan selama ini.

Comments

Popular posts from this blog

Income Turun, Coba Hal Lain

Income kamu saat ini lagi suram?  Jujur saja pada masa - masa Covid-19 ini buanyak yang incomenya tergerus, namun ya gitu banyak juga orang yang mampu adaptasi sambil survive untuk mendapatkan income tambahan. Salah satunya mas Rizal ini, teknisi dan sales Indihome. Ia rela keluar dari pekerjaannya dan menjadi sales freelance untuk produk - produk snack makan ringan.  Alasannya dia keluar sebenarnya faktor ekonomi. Penghasilan yang ia dapat dari bekerja sebagai teknisi ternyata ngga mampu juga memenuhi kebutuhan bulanan keluarhanya.  Alhasil, ia memutuskan keluar dan fokus untuk jualan snack.  Sebenarnya ia ngga langsung loncat pindah posisi dari pegawai ke wiramandiri. Tapi ketika masih menjadi karyawan teknisi ia juga sudah mulai menjajakan jualan snack.  Nah, setelah mulai ada permintaan barang yang konsisten baru ia mulai mengundurkan diri dari karyawan Indihome. At last, dalam posisi saat ini beban kerja lebih ringan dari sebelumnya, omzet harian bertambah ...

Hal Membingungkan Dalam Bisnis

"Bagaimana memulainya?" Ngga hanya Anda, saya sendiri juga mengalaminya, ketika pertama kali mulai terjun membangun sebuah bisnis.  Bahkan sudah terjunpun ditengah - tengah jalan  muncul pikiran yang membuat kebingungan dalam melangkah. Nah, sebenarnya kebingungan - kebingungan kalo boleh ngomong disebabkan oleh diri kita sendiri.  Ingin terlihat wow dari orang lain, atau bahkan ingin hal yang sempurna namun sumber daya yang kita miliki sangat terbatas. Alhasil ya gitu, ketika kita mendapatkan begitu banyak sumber informasi hanya dengan membuka google masalah berikutnya yang muncul adalah bagaimana kita mengambil keputusan dalam bertindak. Ada banyak yang bisa saya contohkan dari pengalaman saya. Contoh pertama, ketika saya pertama kali jualan di Lazada, sekitar tahun awal tahun 2016an kalo ngga salah. Hampir tiap hari saya mendapatkan minimal 20 orderan per hari, siapa sih yang ngga begitu senang ketika mendapatkan orderan sebanyak itu tiap hari. Namun, pada masa tersebu...